
Lazismulmj.or.id – Ribuan pentol bakso daging dibagikan secara gratis oleh Lazismu Lumajang dalam acara Halal bi Halal Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Tempursari yang digelar di Pantai Watu Godeg, Kecamatan Tempursari, Lumajang. Ahad (27/4/2025).
Kegiatan berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 12.00 WIB dan diikuti oleh kurang lebih 1.000 jamaah Muhammadiyah dari berbagai cabang se-Kabupaten Lumajang.
Lazismu Lumajang menerjunkan 7 personel tim sejak pagi hari untuk menyiapkan sajian bakso yang berisi pentol daging (sekitar 2000 butir), mie putih, lontong, seledri, dan bawang goreng.
Distribusi dilakukan dengan sistem antrean agar tertib dan semua jamaah mendapatkan bagian.
Partisipasi Lazismu dalam kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan sosial sekaligus penguatan sinergi dakwah di lingkungan Muhammadiyah.
“Kami ingin menunjukkan bahwa dakwah itu bukan hanya lewat lisan, tapi juga lewat aksi. Melayani dengan sepenuh hati dalam setiap kegiatan persyarikatan adalah bagian dari komitmen kami,” ujar Drs. Djatto, Ketua Lazismu Lumajang.
Selain menyajikan bakso gratis, tim Lazismu juga memanfaatkan momen ini untuk memperkenalkan program Qurban 1446 H serta menyediakan kotak donasi di titik-titik acara guna mengajak jamaah turut serta dalam gerakan filantropi Muhammadiyah.
Kegiatan yang berlangsung di kawasan wisata Pantai Watu Godeg ini disambut hangat oleh para peserta.
“Kehadiran Lazismu membawa warna tersendiri dalam kegiatan ini. Jamaah senang, suasana jadi lebih hangat, dan ini membuktikan sinergi yang baik antara Lazismu dan PCM,” kata Rondy, perwakilan panitia PCM Tempursari.
Respons positif juga datang dari para jamaah. Salah satunya Ibu Tatik, warga Muhammadiyah Simpatisan dari Tempursari.
“Jarang-jarang bisa makan bakso rame-rame di pantai begini, apalagi gratis. Terima kasih buat Lazismu yang peduli,” tuturnya.
Melalui aksi sederhana ini, Lazismu berharap semangat berbagi bisa terus hidup dan menjadi bagian dari budaya persyarikatan.
“Kami ingin kegiatan seperti ini tidak berhenti di sini, tapi terus menyebar dan menumbuhkan kepedulian sosial di masyarakat,” tutup Drs. Djatto.
Penulis: Rizal Mazaki